OLEH :
Didi Suradi, M. Pd
(guru bidang studi IPS di SMP al
muslim Tambun-Bekasi)
Siapa
yang tidak gemetar mendengar “Vampire”? sesosok mahluk yang suka menghisap
darah manusia. Tapi, tanpa kita sadari ternyata vampir ada disekitar kita,
bahkan sangat dekat. Vampir yang saya maksud adalah vampir energi. Pekerjaannya
sama, suka menghisap. Tapi, vampir energi menghisap energi bukan darah.
Pernahkah
anda membiarkan lampu ruangan terus menyala padahal sinar matahari cukup terang
memasuki ruangan? Atau AC tetap menyala saat ruangan kosong? Atau charger HP
dan Laptop tetap tersambung pada saklar padahal HP dan laptop sudah dicabut
dari chargernya? Kondisi seperti itu menyebabkan energi terus terhisap dan merupakan
pemborosan.Sebenarnya banyak kasus lain yang serupa dan menyebabkan pemborosan.
Artinya vampir energi memang ada disekitar kita.
Beberapa
tahun lalu, disekolah kami banyak sekali vampir energi berkeliaran. Di
ruang-ruang kelas, di perpustakaan, dikamar mandi, di lorong sekolah, di
kantin, dimana saja disetiap sudut sekolah. Vampie energi sangat jahat
menghisap energi.
Tapi
itu dulu. Sejak sekolah kami diikutsertakan dalam lomba hemat energi yang
diselenggarakan kementrian ESDM, semua berubah. Seluruh komponen sekolah bahu
membahu mengusir seluruh vampir energi dari sekolah kami. Bahkan kami membentuk
Energy Warior sebagai ujung tombak
pengusiran vampir energi dari sekolah kami. Hasilnya? Sungguh luar biasa!
Terjadi efisiensi besar-besaran.
Tak
ada lagi vampir energi di sekolah kami. Seluruh siswa dan guru sangat sadar
pentingnya menghemat energi. Dan yang membanggakan, sekolah kami menjadi juara pertama
dalam lomba ini. Semoga semangat dan upaya kami dalam mengusir vampir energi
dapat menular pada sekolah lain, sehingga bangsa kita dapat lebih berhasil
dalam menghemat sumberdaya, khususnya energy